Batman Begins - Diagonal Resize 2

Pages

Jumat, 23 Mei 2014

Makalah Pendidikan Jarak Jauh

Menghubungkan Pembelajar melampaui Ruang Kelas
BAB I
PENDAHULUAN

   A.    Latar belakang masalah
Keakraban dengan pendidikan jarak jauh sebagai salah satu cara belajar sangatlah penting bagi para pendidik dewasa ini. Pada tahun 1989, Dinas Penilaian Teknologi AS menyadari bahwa kemajuan teknologi akan mempengaruhi pendidikan dan para guru dimasa depan. Teknologi bagi pendidikan jarak jauh memungkinkan bagi para guru untuk terlibat dalam pengembangan professional, untuk mengajar para siswa dan mengakses sumber daya bagi ruang kelas mereka. Salah satu keuntungan terbesar yang ditawarkan oleh teknologi elektronika modern adalah kemampuan untuk mengajar tanpa kehadiran langsung guru.
Selama seabad, orang-orang di seluruh dunia telah mampu nerpartisipasi dalam belajar mandiri yang terpadu melalui kursus korespondensi lewat sistem surat tradisional. Para pembelajar menerima mata pelajaran tercetak, mengerjakan tugas tertulis, dan mendapatkan umpan balik dari guru yang terpisah jauh, tetapi berkembangnya teknologi elektronika terbaru sekarang memungkinkan untuk mengalami pengajaran alih tempat dengan adanya sekumpulan stimulus visual dan audio tambahan yang mengagumkan yang jauh lebih cepat. Oleh karena itu disini peran pendidikan jarak jauh sangatlah penting bagi perkembangan pendidikan.
   B.     Rumusan masalah
·   Apa pengertian dari pendidikan jarak jauh?
·   Apa fungsi pendidikan jarak jauh?
·   Bagaimana peran pendidikan jarak jauh?
·   Bagaimana cara mengajar jarak jauh?
·   Bagaimana peran audio dalam pendidikan jarak jauh?
·   Bagaimana peran televisi dalam pendidikan jarak jauh?
·   Apa saja Opsi-opsi televise dalam pembelajaran? 
   C.    Tujuan Penulisan
·   Mengetaahui pengertian dari pendidikan jarak jauh
·   Mengetahui fungsi pendidikan jarak jauh
·   Mengeahui peran pendidikan jarak jauh
·   Mengetahui cara mengajar jarak jauh
·   Mengetahui peran audio dalam pendidikan jarak jauh
·   Mengetahui peran televisi dalam pendidikan jarak jauh
·   Mengetahui Opsi-opsi televise dalam pembelajaran

BAB II
PEMBAHASAN

   A.    Pendidikan jarak jauh
Pendidikan jarak jauh telah menjadi istilah yang popular untuk menjelaskan belajar melalui telekomunikasi. Istilah telekomunikasi mencakup berbagai konfigurasi teknologi dan media, termasuk telepon dan televise (lewat udara, berkabel dan satelit). Kesamaan dari semua itu adalah bahwa meraka berakar dari bahasa Yunani, “tele” yang artinya “jauh” atau “terpisah” yaitu bahwa mereka merupakan sistem untuk berkomunikasi dalam jarak yang jauh. Desmond  keegan (1980) Elemen yang merupakan kunci bagi definisi formal untuk pendidikan jarak jauh:
·         Pemisahan fisik pembelajar dari sang guru
·         Program pengajaran yang terkelola
·         Teknologi komunikasi
·         Komunikasi dua arah
Jadi dari uraian elemen pendidikan jarak jauh di atas dapat disimpulkan bahwa keterpisahan kegiatan pengajaran dari kegiatan belajar adalah ciri yang khas dari pendidikan jarak jauh. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pendidikan jarak jauh adalah sekumpulan metoda pengajaran dimana aktivitas pengajaran dilaksanakan secara terpisah dari aktivitas belajar. Pemisah kedua kegiatan tersebut dapat berupa jarak fisik, misalnya karena peserta ajar bertempat tinggal jauh dari lokasi institusi pendidikan. Pemisah dapat pula jarak non-fisik yaitu berupa keadaan yang memaksa seseorang yang tempat tinggalnya dekat dari lokasi institusi pendidikan namun tidak dapat mengikuti kegiatan pembelajaran di institusi tersebut. Keadaan seperti ini terjadi misalnya karena pekerjaan yang tidak dapat ditinggalkan.
  
   B.     Fungsi Pendidikan jarak jauh
Penekanan pada belajar siswa, entah itu pada suasana yang dipimpin guru atau yang berpusat pada siswa, adalah penting dalam suasana pendidikan jarak jauh seperti halnya dalam ruang kelas tradisional.  Sebuah sistem telekomunikasi pengajaran harus menjalankan fungsi-fungsi tertentu agar efektif, fungsi-fungsi tersebut antara lain:
·         Penyajian Informasi.
Salah satu unsure standar dalam mata pelajaran apa pun adalah penyajian beberapa macam informasi Ini tidak selalu harus hanya berupa pengajaran yang dipimpin guru, tetapi bisa berupa fungsi dari pendekatan yang berpusat pada siswa.
·         Praktik dengan umpan balik.
Kita mengetahui bahwa sebagian pembelajaran berlangsung jika para pembelajar berpartisipasi aktif secara mental memproses materi. Guru merangsang kegiatan dalam berbagai cara.
·         Akses terhadap sumber daya belajar.
Mata pelajaran dan pelajaran biasanya disusun dengan asumsi bahwa para pembelajar akan menghabiskan waktu diluar ruang kelas yang bekerja secara individu atau dalam kelompok kecil dengan materi, mengerjakan PR, tugas, makalah, dan sejenisnya. 
   C.    Peran pendidikan jarak jauh
·         Peran para siswa
Para siswa harus memahami peran mereka dalam pengalaman pendidikan jarak jauh (Simonson,Smaldino, Albright & Zvacek, 2006), usaha-usaha awal yang dilakukan pada jenis pengajaran seperti ini cenderung melibatkan seorang guru yang hanya berceramah kepada para siswa yang pasif duduk ditempat yang jauh , sering kali tidak menyimak “pembicaraan” sang guru. Dengan kemajuan teknologi interaksi diantara dua tempat dan beberapa tempat menjadi mudah. Para siswa bisa menjadi lebih terlibat dalam pembelajaran mereka. Adalah tetap menjadi tanggung jawab guru, bagaimana juga untuk mengatur mata pelajaran agar mendorong interaktivitas dan untuk memandu para siswa mengenai bagaimana berinteraksi dengan tepat.
·   Peran Guru
Guru dalam pembelajaran jarak jauh harus dapat memastikan bahwa para siswa sepenuhnya memahami tanggung jawab mereka dan bagaimana mengatur  kelas, dan guru harus mengawasi mereka agar tidak ada yang tertinggal dalam mengikuti materi pelajaran.
·   Peran fasilitator
Fasilitator merupakan pembantu ruang kelas jauh yang hadir di tempat-tempat yang jauh, Peran  fasilitator dalam pendidikan jarak jauh
-  Mengawasi dan turut serta secara aktif dalam seluruh program yang terkait dengan siswa
-  Mendorong interaksi dengan guru dan sesama siswa
-  Mengontrol terhada jawaban yang diberikan pada tempat yang terpisah
-  Menyelesaikan secara langsung masalah pengajaran atau disiplin
-  Menyediakan lemabaran kerja dan kuis tambahan
-  Bertanggung jawab mengoperasikan dan mengatasi permasalahan peralatan
·   Peran teknologi
Dengan adanya teknologi seperti media audio, visual, kamera, televisi, telephone, perangkat lunak (Power point, Web, flash player, Dll)  semuanya itu dapat  memudahkan siswa dan guru dalam memberikan dan memahami materi pelajaran yang ada.
   D.    Mengajar jarak jauh
Dalam mengajar sistem jarak jauh hal yang harus diperhatikan oleh pendidik:
a)    Guru harus mengatur dan mengurutkan isi dari materi yang akan diajarkan karena berkaitan dengan hasil apa yang akan diperoleh oleh siswa
b)   Mengetahui sumber daya apa saja yang tersedia
c)    Kemampuan yang telah dimiliki oleh siswa untuk mengggunakan media apa yang tepat
d)   Apa yang harus para siswa laukukan untuk menjamin pengalaman belajar yang  berkualitas (Dabbagh & Bannan-Ritland, 2005) 
   E.     Audio dalam pendidikan jarak jauh
Audio memiliki sejarah yang panjang dalam pendidikan jarak jauh. Kunci keberhasilan dalam penggunaan audio dalam pendidikan jarak jauh adalah sumber daya apa yang tersedia bagi para siswa di berbagai lokasi dan menyadari bahwa audio  terkadang sudah mencukupi untuk menyampaikan pengalaman belajar.
a. Keuntungan Audio Dalam Pendidikan Jarak Jauh
1)   Efektif Biaya
Menggunakan Telekonferensi audio dapat mengurangi biaya , karena tanpa harus mengeluarkan banyak waktu dan biaya untuk kepentingan perjalanan
2)   Mudah Digunakan
Telekonferensi audio merupakan  bentuk telekomunikasi yang paling mudah untuk diakses karena tersambung dengan perangkat  telepon 
3)   Interaksi
Semua peserta mendapatkan pesan yang sama dan mereka dapat berbicara kepada guru dan pelajar yang lainnya
b.  Kekurangan Audio dalam Pendidikan Jarak Jauh
1)   Kurangnya informasi visual
2)   Gangguan dalam  audio
3)   Kurangnya kemampuan siswa dalam menggunakan media Audio
   F.     Televisi dalam pendidikan jarak jauh
Teknologi televisi menawarkan banyak kesempatan pengajaran yang berbeda bagi pembelajar. Siswa terlibat dengan belajar mandiri dengan menampilkan program pada saluran televisi. Sistem penyebaran televisi
a. Transmisi Broadcast
Broadcasting penyiaran gelombang elotromagnetik yang kuat melalui udara
b.  Transmisi Satelit
Komunikasi satelit merujuk pada sebuah perangkat yang mengorbit diluar angkasa yang menerima sinyal dari stasiun di bumi dan memancar ulang sinyal-sinyal tersebut ke lokasi yang lebih jauh
c.  Transmisi Gelombang Mikro
Sinyal televisi gelombang mikro diudarakan sepanjang serangkaian menara untuk menyiarkan program. Gelombang mikro memiliki keterbatasan sinyal yang diudarakan pada frukuensi gelombang mikro tinggi ini bergerak di pola jalur penglihatan 
d. Transmisi Sirkuit Tertutup (Sirkuit Televisi Tertutup CCTV)
CCTV merujuk pada sistem distribusi privat yang dihubungkan oleh kabel atau serat optic. Sinyal CCTV tidak bisa diterima diluar jaringan privat . keuntungan sinyal CCTV adalah bahwa sistem tidak membutuhkan lisensi pemerintah dan bisa dipasang bebas oleh lembaga manapun yang ingin memasangkannya.
e. Transmisi Kabel
f. Transmisi On Line 
   G.    Opsi-opsi televise dalam pembelajaran
pengirim dan tempat penerima dengan kamera dan mikrofon yang saling dikaitkan dengan dengan alat  yang melakukan transmisi dua arah
Keuntungan Media Televisi:
-  Sumber daya ekstra
Speker-speker khusus untuk memperkuat diskusi kelas atau akses kepada suatu area studi memungkinkan bagi para siswa untuk mengembangkan pembelajaran mereka
-  Mudah digunakan
Sumber daya televisi penyiaran mudah digunakan di dalam ruang kelas
- Belajar lanjutan
Siswa dapat belajar lanjutan dan belajar tambahan di ruang kelas
-   Menggabungkan media
Televisi menyediakan baik informasi audio dan video secara serentak
Kekurangan Media televisi
-  Biaya ekstra
Sistem televisi interaktif membutuhkan biaya yang besar untuk di operasionalkan
- Ketersediaan ruang kelas interaktif
Ruang kelas televisi interaktif tidak langsung tersedia bai siswa
-  Kesesuain jadwal
Jadwal pemprograman televisi mungkin tidak ssuai dengan kurikulum, sehingga memungkinkan para siswa menyimak konten di luar dari pembelajaran yang ada
- Pengalaman yang terbatas menggunakan sistem
Banyak guru dan siswa memiliki pengalaman terbatas menggunakan sistem televisi interaktif
Implementasi pendidikan jarak jauh


BAB III
PENUTUP

   A.    Kesimpulan
            Pendidikan jarak jauh adalah sekumpulan metoda pengajaran dimana aktivitas pengajaran dilaksanakan secara terpisah dari aktivitas belajar. Pendidikan jarak jauh bukanlah hal baru, baik audio dan televise merupakan sumber daya yang telah digunakan bertahun-tahun dalam situasi pengajaran jarak jauh. Beberapa keuntungan yang dihasilkan dari pendidikann jarak jauh  adalah memperkuat pengajaran ruang kelas, memperluas materi buku teks, menjangkau para siswa pedesaaan.
   B.     Saran
·         Dalam pelaksanaan pendidikan jarak jauh, guru harus mampu mengendalikan suasana ruang kelas walaupun guru tersebut tidak berada di dalam ruang kelas, dan pelaksanaannya harus selalu dipantau agar pembelajaran dengan metode pendidikan jarak jauh berjalan secara optimal.


IMPLIKASI

Di negara maju, pendidikan jarak jauh telah menjadi alternative pendidikan yang cukup digemari. Pendidikan ini diikuti oleh para mahasiswa, karyawan, eksekutif, bahkan ibu rumah tanggadan orang lanjut usia. Hampir separuh dari sekitar 3900 lembaga pendidikan tinggi di Amerika Serikat menyelenggarakan sejenis pendidikan jarak jauh. Pendidikan jarak jauh bukanlah hal yang baru. Pada awalnya dimulai dengan kursus tertulis dan dalam bentuk pendidikan tinggi formal berbentuk Universitas terbuka. Pada awal terselenggaranya pendidikan jarak jauh oleh masyarakat di anggap sebagai jenis pendidikan alternatif atau pendidikan kelas dua. Masih kalah dengan pendidikan konvensional yang mengharuskan kehadiran mahasiswa.
Di Indonesia sendiri pendidikan jarak jauh masih belum berkembang dengan pesat dikarenakan pembatasan struktur budaya dan regulasi yang ada. Namun demikian, tidak mustahil bahwa Indoneia harus mengikuti kecenderungan yang terjadi secara global ini. Keberhasilan pendidikan jarak jauh ditunjang oleh adanya interaksi maksimal antara dosen dan mahasiswa, antara mahasiswa dengan berbagai fasilitas pendidikan, antara mahasiswa dengan mahasiswa lainnya, dan adanya pola pendidikan yang aktif dalam interaksi tersebut. Pendidikan jarak jauh dapat berupa telekonferen, pengumpulan tugas melalui e-mail, dan lain-lain.


DAFTAR PUSTAKA

Dabbagh, N. & Bannan-Ritland, B. 2005. Online learning: concepts, strategies, and application. Columbus, OH : Merrill
Keegan, D. 1980. On defining distance education. Distance education, 1(1), 13-16
Simonson, M., Smaldino, S., Albright, M. & Zvacek, S. 2005. Teaching and learning at distance: Foundation of distance education. Upper Saddle River: Merrill

0 komentar:

Posting Komentar